Jakarta, satunusanet.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan pembangunan tanggul laut raksasa atau giant sea wall/National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) dan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi bagian dalam program Quick Wins Kementerian PU, yang mana program ini dirancang masuk dalam program prioritas.
Program Quick Win merupakan program yang disusun Kementerian PU untuk melaksanakan arahan presiden Prabowo. Dengan penyusunan program Quick Wins pembangunan Infrastruktur itu untuk dilaksanakan secara sistematis dan terpadu.
“Quick Wins untuk mendukung program unggulan strategis kementerian/lembaga negara (K/L) lainnya meliputi pembangunan giant sea wall/NCICD, IKN, konektivitas (jalan dan jembatan), pasar rakyat, air minum, sanitasi/air limbah, persampahan, sarana olahraga, sarana kesehatan, dan penataan kawasan (pariwisata, industri, area terdampak bencana, dan pengungsian),” ujar Dody dalam peringatan Hari Bakti PU ke-79 di Jakarta, Selasa.
Untuk melaksanakan arahan Presiden RI, Kementerian PU telah menyusun program Quick Wins pembangunan infrastruktur untuk dilaksanakan secara sistematis dan terpadu.
Adapun program Quick Wins tiga Kementerian PU yakni Ketahanan Pangan, melalui optimalisasi manfaat bendungan yang sudah dibangun untuk melayani irigasi melalui pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigas
Kemudian pembangunan jalan dan jembatan untuk mendukung konektivitas menuju sentra pangan, termasuk food estate di Kalteng, Merauke-Papua Selatan, NTT dan lain-lain.
Sedangkan Quick Wins 4 yakni mendukung Wajib Belajar 13 Tahun melalui Pembangunan dan Renovasi Sekolah/Madrasah di berbagai pelosok tanah air.
Kementerian PU menargetkan pembangunan/renovasi sekolah untuk 11.420 Unit, mulai dari TK, SD, SMP, SMA/SMK/SLB/dan lain-lain, serta madrasah.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan bahwa pembangunan tanggul laut raksasa (giant sea wall) di pantai utara Jakarta membutuhkan pendanaan di luar APBN dan kehadiran investasi.
AHY mengungkapkan telah melakukan penawaran kepada sejumlah investor dalam dan luar negeri. Pasalnya, anggaran dalam membangun tanggul raksasa Jakarta tidaklah sedikit.
Anggaran pembangunan tanggul laut raksasa di pantai utara Jakarta dari wilayah Banten hingga Bekasi diperkirakan mencapai Rp123 triliun untuk delapan tahun ke depan.
Adapun megaproyek tanggul laut raksasa ini rencananya tak hanya akan melndungi Jakarta saja, tapi juga wilayah Pantai Utara atau Pantura Jawa.
AHY juga mengatakan bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur akan dilanjutkan dengan fokus pada penyelesaian pusat pemerintahan.
(Theresia Masang)