Gedung Putih Ungkap Kondisi Joe Biden : Alami Gejala Ringan

Jakarta, satunusanet.com – Koordinator penanganan Covid-19 Gedung Putih, dr Ashish Jha meyakinkan publik bahwa Presiden Joe Biden mengalami gejala ringan dan tengah menjalani isolasi selama lima hari di Gedung Putih dan tetap bertugas seperti biasa.

“Gejala yang  dialami Presiden bukan demam atau sakit kepala yang parah melainkan pilek, kelelahan serta batuk kering,” jelas Jha.

Presiden Biden telah mendapat dosis lengkap Vaksin Covid-19 dan disuntik dosis bosster sebanyak dua kali. Dalam surat resmi dari dokter pribadi Biden menyebut presiden berusia 79 tahun itu mengalami gejala ringan seperti: pilek, kelelahan dan batuk kering.

“Risiko infeksinya berkembang menjadi parah sangat minim, karena ia sudah meneria dua vaksin dan tambahan dua booster,” kata Jha. Biden juga sudah mengonsumsi Paxlovid, pengobatan yang relatif baru dan sangat efektif untuk mengurangi keparahan penyakit.

“Saat mengonsumsi Paxlovid, Biden menghentikan pengobatannya yakni: Eliquis, obat jantung, Crestor, dan obat kolesterol,” ujar Kha, seperti dilansir dari yahoo!news.

Dalam beberapa postingan, Biden Menggugah tweet dirinya tengah bekerja di Gedung Putih “Saya baik-baik saja,” sebut Biden dalam unggahan tersebut.

Sementara itu, Sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan Biden mulai merasa kelelahan pada Rabu malam, setelah kembali ke Washington dari perjalanan ke Massachusetts untuk menyampaikan pidato terkait perubahan iklim.

Biden telah dijadwalkan untuk melakukan perjalanan ke Wilkes-Barre, Pennsylvania, untuk membahas keselamatan publik. Namun, perjalanan tersebut dibatalkan. Rencana akhir pekan presiden ke rumah pribadinya di Delaware tampaknya juga dibatalkan.

Dalam beberapa pekan terakhir, kasus virus corona telah meningkat karena varian Omicron baru yakni BA.5 yang mudah menular dan menyebar ke seluruh negara bagian.

Biden telah meningkatkan keterlibatannya dalam pertemuan besar, termasuk Pertemuan Asosiasi Koresponden Gedung Putih pada bulan Mei. Presiden Biden juga mulai melakukan sejumlah perjalanan. Kurang dari seminggu setelah kembali dari kunjungan ke Timur Tengah Biden diagnosis positif Covid-19.

Baca Juga  Mantan Presiden Sri Langka, Rajapaksa Pulang ke Tanah Air Pekan Depan

Jha mengakui bahwa virus varian BA.5 sangat menular tetapi belum bisa memastikan apakah varian tersebut yang menginfeksi presiden. Bisa memakan waktu beberapa hari, jenis virus dapat dideteksi.

Saat ini Gedung Putih sedang melakukan pelacakan kontak bagi mereka yang mungkin melakukan kontak dekat presiden, termasuk anggota Kongres yang berbicara dengannya di Air Force One pada Rabu.

Baik Karine maupun Jha tidak menyebut di mana ibu negara Jill Biden tinggal sementara suaminya menjalani isolasi mandiri. Kemungkinan besar berada di salah satu  dari 132 ruangan di Gedung Putih.

 

Share :